Senin, 28 Oktober 2013

Surat untuk "dia" :)




Assalamu'alaikum.. lama sekali tak menyapamu blog, ingin rasanya saya tuliskan semua cerita dan hikmah yang saya rasakan selama beberapa bulan ini.. eiittss tapi tanpa sengaja saat sedang membuka lembar demi lembar buku catatan "gado-gado", saya menemukan sebuah surat yang saya tulis entah kapan tepatnya karena di lembar tersebut tidak tertulis tanggalnya, tulisan tersebut membuat saya ingin mempostingnya sebelum saya menulis kejadian-kejadian penuh hikmah yang saya alami beberapa bulan ini :)

Teruntuk Calon Imamku di Masa Depan...

Assalamu'alaikum...
Teruntuk dirimu yang akupun tak tahu engkau siapa
Akupun tak tahu engkau berada dimana
Akupun tak tahu engkau sedang apa

Hey...
Baik-baikkah kau disana?
Semoga dirimu selalu dibalut rindu kepadaNya
Aamiin ya Robbal 'aalamiin

Rasanya terlalu aneh diriku ini
Sampai-sampai menulis sehelai surat ini untuk dirimu
Tapi tak apa, memang diriku ini sedikit 'aneh' hihihi

Maafkan diriku yang banyak berbuat salah
Maafkan diriku yang berlumur dosa
Maafkan diriku yang tak pandai menjaga aurat
Maafkan diriku yang tak pandai mengendalikan sikap
Maafkan diriku yang tak pandai mengontrol lidah
Maafkan...

Bila nanti kita dipersatukan dalam bingkai pernikahan
Aku mohon dengan sangat, bimbing aku dengan lembut ke jalan yang Allah ridhai
Perintah aku dengan penuh keramahtamahan untuk selalu mengingat Rabb kita

Bila saat ini engkau sedang merasa terhimpit dengan masalah-masalah dunia
Aku berharap kau tak berputus asa akan rahmat-Nya

Udah ya segitu dulu suratnya... hihihi
Wasaalamu'alaikum :)

Sedikit mengklarifikasi kata-kata dalam surat itu, maksud 'aneh' dalam surat itu masih dalam tahap normal kok hehehe, sebuah keinginan menulis surat untuk "dia" yang entah siapa orangnya..

Tanpa disadari air mata ini berlinang saat membaca surat tersebut, dan seketika tersenyum akan kata-kata "Bila saat ini engkau sedang merasa terhimpit dengan masalah-masalah dunia.. Aku berharap kau tak berputus asa akan rahmat-Nya", kata-kata ini membuat saya sontak tersenyum seolah menemukan jawaban atas kegundahan saya akhir-akhir ini :'), Alhamdulillaah :)

Hmm... lembar demi lembar saya buka kembali buku "gado-gado" tersebut dan entah kenapa tulisan-tulisan di buku itu berisi untuk "dia" yang entah siapa orangnya...
Kali ini tertulis tanggalnya..

5 Juni 2013

Merindukanmu...

Saat hati terasa tak bercahaya
Saat rutinitas melemahkan semangat di dada
Entah kenapa pikiran berkhayal jauh
Ingin rasanya engkau ada disini untuk berbagi keluh

Belum saatnya, iya belum saatnya
Belum semestinya aku memikirkan hal ini
Tapi apa daya, begitulah yang aku rasa
Tak sanggup rasanya membohongi hati

Sekilas kerinduan untuk dirimu
Yang entah siapa sebenarnya dirimu
Semoga rasa hanya terucap dalam do'a
Biar Allah yang mempermudah segalanya

#UdahGituAja
#Malu

Tulisan ini pernah saya ikut sertakan dalam lomba menulis puisi bertema Pangeran Surga, dengan penambahan 1 bait kata-kata :), kalah memang, tapi saya senang bisa menyalurkan apa yang saya tulis, dan memang niat saya untuk meramaikan, mungkin niatnya harus ditambah ya, untuk meramaikan dan untuk menang hehehe ah tapi sudahlah :)

Daaan saat membalikkan ke halaman berikutnya di buku "gado-gado" tersebut, ada lagi tulisan yang berjudul...

Do'a Untuk "dia"

Ya Allah.. Tuhanku Yang Maha Baik
Maafkan hambaMu yang hina ini
Yang tak dapat menepis rasa yang belum halal singgah di hati

Ya Allah..
Hanya Engkau yang tahu skenario kehidupan setiap hambaMu
Hanya Engkau yang tahu mana yang terbaik untuk setiap hambaMu

Ya Allah..
Bantu hambaMu ini menjaga cinta tertinggi di hati hanya untukMu
Hamba sayang dia, tapi pasti Engkau lebih sayang
Engkau yang tahu mana yang terbaik untuk dia
Genggam hatinya ya Rabb..
Genggam hantinya agar selalu di jalanMu...

Rupanya tulisan ini dibuat sekedar untuk mengingatkan yang sedang jatuh cinta untuk belajar ikhlas mencintai seseorang :)

"Semoga ikhlasku tak hanya dalam tulisan, semoga ikhlasku benar-benar tergambar dari raut wajah yang selalu lapang menerima ketentuanNya, aku banyak belajar, dan akan terus masih banyak belajar :)"

Ah sudahlah saya tak ingin berlama-lama membahas ini, semoga postingan berikutnya dapat memberikan manfaat dan nasihat terutama untuk saya pribadi :)
Wasaalamu'alaikum :)