Sabtu, 22 Juni 2013

#CintakuBelumHalal by @pewski


Bismillaah...
Ehm, brothers, sisters... yang sedang merasakan perihnya jatuh cinta, yang sedang terlena dengan cinta semu, yang masih terjebak dengan masa lalu, yang sedang menanti jodoh yang selalu dirindu...
Baca lah ini kawan, semoga dapat mencerahkan hati dan pikiran... :)

Cekidot! :)

Bismillah.. #CintakuBelumHalal :)

1. "Laki-laki yg baik utk wanita yg baik, laki-laki yg keji utk wanita yg keji. Begitupun sebaliknya" - QS. An Nuur: 26 #CintakuBelumHalal

2. Biar lebih mudah dipahami, ayat tadi boleh ditafsirkan menjadi: "Jodohmu adalah cerminan dirimu" :) #CintakuBelumHalal

3. Bagaimana karakteristik cermin? Ya betul. Ia memantulkan bayangan diri kita, PERSIS SAMA :) #CintakuBelumHalal

4. Nah, sebab jodoh adlh cerminan diri, maka kelak jodoh kita, secara nilai, itu sama seperti nilai diri kita. Bingung? #CintakuBelumHalal

5. Begini, masing2 kita ini punya nilai diri. Nah hanya Allah tuh yg tau nilai kita brp. Nilai di hadapan-Nya tentunya :) #CintakuBelumHalal

6. Misal rentang nilai 1-10. Lalu nilai kita skrg adlh 3, maka jodoh kita dipersiapkan dgn kualitas nilai 3. Mau? :D #CintakuBelumHalal

7. Ga mau? Hehe ya setiap orang pasti menginginkan jodoh dgn kualitas 'nilai' terbaik. Caranya? Tingkatkan nilai kita :) #CintakuBelumHalal

8. Nyambung ke pacaran siap ya :) Ehem.. saya sungguh2 memohon yg gak suka lebih baik unfollow :) #CintakuBelumHalal

9. Sebab jodoh kelak nilainya sama dgn nilai diri kita, yg pacaran itu sukses membatasi kemungkinan baik bagi dirinya :) #CintakuBelumHalal

10. Maksudnya, pelaku pacaran itu sukses mengkunci nilai dirinya setara dgn pasangannya saat ini, padahal... #CintakuBelumHalal

11. ..bukan tak mungkin Allah sebetulnya siapkan pilihan terbaik-Nya bagimu, tp kamu pede betul tetapkan siapa pasanganmu #CintakuBelumHalal

12. Yg harusnya punya kesempatan tingkatkan nilai diri sampai tinggi sekali, eh dibatasi sendiri dgn cara memacari. :) #CintakuBelumHalal

13. Ada yg tanya, "Trus gmn caranya bs booking calon yg kita pengen?" <-- Booking? Emangnya tempat duduk ujian -___- #CintakuBelumHalal

14. Pacaran itu sama seperti dibayar uang mukanya doang. Belum tentu dilunasin dan bahkan masih bisa di-cancel. :) #CintakuBelumHalal

15. Parahnya lagi, jk sudah dibayar uang muka jd seakan milik, bisa digunakan suka2, pdhl belum tentu jd milik beneran. #CintakuBelumHalal

16. Taunya si pemilik merasa ga sreg dan memutuskan utk batal memiliki seutuhnya, tinggal lepas aja. Wong baru uang muka. #CintakuBelumHalal

17. Akhirnya jadilah barang-bekas. Nilainya jelas tak sama dgn barang baru. Kasihan pemilik berikutnya, dpt sisa orang. #CintakuBelumHalal

18. Itulah makanya jgn bangga punya mantan pacar banyak. Mau kaya, ganteng, populer.. tetep aja namanya 'bekas-mereka' #CintakuBelumHalal

19. Siapa bangga jadi 'barang-bekas'? Eh ternyata banyak juga yg bangga dan malah dicerita2kan ke banyak org. Haduh. #CintakuBelumHalal

20. Kita bahas lebih #JLEB .. hati2. Nama 'barang-bekas' saja sudah bikin malu. Apalagi 'barang-bekas-pakai' .. Siap-siap #CintakuBelumHalal

21. Perealisasian cinta paling jelas adlh melalui interaksi satu sm lain. Mulai dari interaksi hati sampai dgn fisik. #CintakuBelumHalal

22. Itulah makanya harus melalui pernikahan, sebab tak mungkin cinta tersampaikan tanpa interaksi. Nikah semua halal. :) #CintakuBelumHalal

23. Kalau cinta2annya dlm pacaran? Ya sama jg, tetep cinta namanya, ditahan2 jg pasti ingin interaksi walau cuma hati :) #CintakuBelumHalal

24. Akibatnya, dlm pacaran ada sentuh2. Saking kreatifnya, cara dan media sentuhnya beragam, bisa sampai kebablasan. #CintakuBelumHalal

25. Kebablasan itu sbtulnya terbawa perasaan. Sebab namanya cinta ya realisasinya interaksi. Belum halal kok coba-coba :) #CintakuBelumHalal

26. Kalaupun ga sampe kebablasan, sungguh Allah mengharamkan khalwat antar insan beda jenis yg bukan mahram. :) #CintakuBelumHalal

27. Mau protes apa? Sampaikan langsung ke Allah, jangan ke saya. Menentang larangan-Nya, berani betul :) #CintakuBelumHalal

28. Setiap perintah & larangan yg Allah turunkan adlh utk memuliakan manusia, tanda sayang. Cuma kitanya yg belum paham. #CintakuBelumHalal

29. Allah desainkan kisah kasih terbaik agar 2 insan saling mempersembahkan diri terbaiknya sbg bentuk ibadah pada-Nya :) #CintakuBelumHalal

30. Cukupkan duniawi, pacaran sbg pendewasaan diri dll.. yg ada menjurus macam2. Produktifkan waktu utk berkarya :) #CintakuBelumHalal

31. Sibuklah tingkatkan nilai diri, sebab Allah berjanji, hantarkan yg terbaik utk menemani, di sisa hidup nanti. :) #CintakuBelumHalal

32. dan janji Allah itu PASTI. Bahkan lebih pasti daripada terbitnya matahari di esok hari. Masih adakah keraguan? :') #CintakuBelumHalal

33. Bilangnya ga ragu sama janji Allah, tapi masih berat lepaskan cinta pada yg belum halal. Hayo lho ga sinkron :)) #CintakuBelumHalal

34. Ibadah terus, puasa lancar, shalat sunnah ditunaikan, tapi masih pacaran? Ibarat mengisi air ke ember yg bocor. :) #CintakuBelumHalal

35. Oke oke, cukup ya #penggalauan nya. Dosa saya kalau sudah galau dibiarkan, saya bantu yg sudah 'terlanjur' :) #CintakuBelumHalal

36. Seandainya sdh terlanjur ikatkan diri pd cinta-belum-halal, pilih: HENTIKAN atau HALALKAN. Jgn pilih "atau" :) #CintakuBelumHalal

37. Takut kehilangan si pacar tersayang itu tanda jelas dirimu RAGU pada pemilik dirimu yg sebenarnya, Allah SWT. #CintaBelumHalal

38. Bila belum mampu halalkan hubungan, mencintailah dalam diam. Pantaskan diri di hadapan-Nya, bukan di hadapannya :) #CintakuBelumHalal

39. Saya tau kok itu sulit. Makanya patokannya jgn dunia tok. Ingat, hidup ini tabungan akhirat.. bukan cuma soal cinta. #CintakuBelumHalal

40. Kalau di dunia cm ngurusin cinta, kpn investasi akhiratnya. Pede betul bakal hidup lama. Siapa tau cuma sampe besok. #CintakuBelumHalal

41. Menikah pun haruslah diniatkan sbg ibadah kpd Allah. Pengutuhan keimanan agar pahala semakin berlipat. :) #CintakuBelumHalal

42. Msh keukeuh pacaran krn merasa sdh serius? Coba dites pacarnya, tanya: "Kapan mau nikahin aku?" Kalau ragu, TETOOOT!! #CintakuBelumHalal

43. Kalau "Aku nikahin kamu bbrp taun lg. Janji!" Kelamaan, mnding tingkatkan nilai diri. Lgpula janji Allah lbh pasti :) #CintakuBelumHalal

44. After all, cintailah Allah melebihi cinta kita pd apapun di dunia. Dialah yg menjadikan kita ada. Jgn lupa. :) #CintakuBelumHalal

45. Bila ragu, akan ada 1000 alasan. Tapi bila yakin, insyaAllah ada 1000 jalan. Dan yakinlah, karena Allah semata :) #CintakuBelumHalal

Sekian #CintakuBelumHalal .. semoga bermanfaat. Kultwit ini bukan tanda saya sempurna, tp sebab saya ingin menyempurnakan diri bersama2 :)

Ini adalah kumpulan tweet teh Febrianti Almeera di akun twitternya @pewski, di follow yaaa brothers.. sisters.. khususon yang wanita nih, Insya Allah ada ilmu yang bisa di ambil :)



Mungkin untuk melepaskan seseorang yang sudah terbiasa bersama kita memang sulit, itulah dibutuhkan awal yang serius untuk benar-benar melepaskannya.. Ini adalah soal pembiasaan brothes and sisters... Jangan takut dibilang gak gaul karena gak pacaran, jangan takut.. Jangan pernah merasa asing karena kesendirian itu, saya juga sedang berjuang kok, apalagi di luar sana, banyak sekali guys... banyaaak! So... yuk kita sama-sama berjuang, sama-sama memperbaiki diri...
Sempurna bukan milik kita brothers and sisters, tapi bukan berarti kita tidak berupaya untuk terus menyempurnakan diri, agar tahta cinta tertinggi di hati kita memang hanya untuk Allah SWT :)

Semoga bermanfaat! :)

#CatatanUntukDiriku #Inspirasi #Motivasi #Cinta

Kamis, 13 Juni 2013

Handphone Kesayangan Dinda...


Sesuatu yang sederhana akan terasa istimewa, tergantung bagaimana cara kita memperlakukannya :) - Rona Fauziah  -

Bismillaah...

Teringat seorang anak bernama Adinda, biasa dipanggil Dinda... Dinda hanyalah anak kecil yang sedang merangkak terseok-seok menggapai impiannya, meski terkadang langkahnya sering terhenti karena keraguan dan pengetahuan baru yang ia dapat, tapi mudah-mudahan Dinda tetap ingat dengan impiannya dan tak akan pernah menyerah untuk menggapainya serta selalu yakin bahwa jalan hidupnya telah diatur oleh sutradara terbaik yaitu Allah SWT ..

Saat duduk di Sekolah Menengah Kejuruan, Dinda perlahan menemukan cita-cita sesungguhnya, yakni menjadi seorang Entrepreneur, seiring berjalannya waktu Dinda melalui tahapan ini dan itu dalam hidupnya, seketika langkah menggapai impiannya terhenti karena sesuatu hal, Dinda sedang berusaha mencari penyemangat untuk dirinya, memang tidak perlu jauh-jauh mencari penyemangat itu, Orangtua, kakak dan adik adalah sumber semangat terbesar bagi Dinda.. Sebetulnya Dinda seperti sedang kehilangan arah, entah karena pikiran yang sedang penuh sesak tentang hal ini dan itu atau apa, yang pasti Dinda sedang berusaha untuk memantapkan prinsip hidupnya...

Teringat cerita Dinda saat duduk di bangku SMK, Dinda pernah berjualan pulsa, iya pulsa elektrik seperti kebanyakan orang sekarang, usaha pulsa elektrik adalah usaha yang termudah untuk anak-anak sekolah seusianya, tak perlu modal besar untuk memulainya, Rp. 50.000 pun cukup :). Pemasarannya pun tidak rumit, hanya dari mulut ke mulut, karena saat ini pulsa adalah salah satu kebutuhan pokok, bisa dibilang begitu :).

Bermodalkan uang Rp. 200.000 yang Dinda peroleh dari hasil magangnya di salah satu lembaga zakat, Dinda mulai berjualan pulsa elektrik, konsumennya adalah teman-teman sekolahnya dan tetangga sekitar rumah Dinda. Beberapa bulan berjualan, Dinda memperoleh keuntungan kurang lebih sekitar Rp. 800.000 , Alhamdulillaah, selama berjualan pulsa dan memiliki keuntungan yang cukup bagi Dinda, Dinda merasa senang karena terkadang Ibundanya suka meminjam uang yang ada di tempat pensil (tempat khusus uang pulsa) untuk sekedar membeli kebutuhan sehari-hari. Dinda senang sekali saat itu... :)

Tak terasa, sekolah akan melakukan perpisahan, berkaitan dengan judul di atas (Handphone Kesayangan), saat itu handphone Dinda masih terbilang biasa saja, Dinda ingin mengabadikan moment perpisahannya dengan kamera handphone yang gambarnya terang, jelas.. Akhirnya Dinda memutuskan untuk membeli handphone baru, Nokia 2700 Classic menjadi handphone baru Dinda saat itu, handphone itu Dinda beli dari hasil keuntungannya berjualan pulsa, tepat Rp 700.000 . Dinda senaaang sekali...

Seiring berjalannya waktu, handphone-handphone baru berdatangan, udah jamannya smartphone, udah gak jaman deh kalau kata anak-anak GAUL jaman sekarang,  kalau Dinda bukan anak GAUL, Dinda anak rumahan banget pokoknya hehe

Terhitung sudah 3 tahun handphone itu menemani Dinda, hingga saat ini Dinda duduk di bangku perkuliahan, ada hasrat Dinda ingin ini dan itu, ganti ini ganti itu... Tapi lagi-lagi Dinda ingat impiannya :)
Sisa uang jualan pulsa sebesar Rp. 300.000 itu ingin Dinda gunakan kembali untuk modal tapi apa daya buku kuliah menggoda untuk dibeli, Dinda enggan meminta kepada orangtuanya, Dinda malu, di usianya yang sudah menginjak kepala dua Dinda belum bisa mandiri, boro-boro untuk memberikan sesuatu kepada orangtuanya... Dinda sadar betul bagaimana susahnya mencari uang, Dinda pernah merasakan kerja, menerima gaji yang sebentar saja langsung habis hehe, betul kebanyakan orang bilang "tanggal 1 gajian, tangal 5 udah koma" :D

Back to Handphone kesayangan, dengan handphone itu Dinda mendapat banyak pembelajaran dalam hidupnya, Dinda adalah orang yang begitu mengingat dan menghargai peristiwa-peristiwa penting dalam hidupnya apalagi peristiwa yang berdampak bagi perubahan dirinya... Banyak orang yang menyebutnya 'lebay', yaaa tapi itulah Dinda :), Dinda hanya ingin setiap orang maupun benda yang memberikan arti bagi hidupnya selalu ia kenang... :)

Handphone itu sering jatuh, tercebur pun pernah, tapi sungguh handphone itu sangat mengerti Dinda.. hehe.. cerita dibalik handphone ini lah yang membuat handphone itu menjadi kasayangan Dinda...

Saat ini Dinda sedang belajar memaknai sesuatu yang sederhana dengan cara yang istimewa, Dinda... seorang anak kecil yang sedang merangkak terseok-seok menggapai impiannya... Semoga Allah meridhai langkah-langkah Dinda, semoga Dinda tak juga lupa bahwa ridha Allah adalah ridha Orangtua... :)

Selamat berjuang Dinda... :')